TEMBILAHAN - Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Dr H Ferryandi mengikuti Deklarasi Damai dan Tolak Politik Uang pada Pilkades serentak 2021, di Ruang Multimedia Diskominfo Pers Inhil, Kompleks Kantor Bupati, Jalan Akasia No 1 Tembilahan, Senin (26/7/2021) lalu.
Dalam kesempatan itu turut hadiri Bupati Inhil HM Wardan, Unsur Forkopimda, Ketua Bawaslu, Ketua KPU Kabupaten Inhil, Ketua Panitia Pilkades, dan diikuti Camat dan Unsur Forkopimcam serta Kepala Para Calon Kades melalui virtual.
Pilkades merupakan bentuk pelaksanaan kedaulatan Rakyat di Desa yang harus berlangsung damai dan kondusif serta haruslah bersifat langsung, umum, bebas, rahasia, serta jujur dan adil dalam rangka untuk menghasilkan Kades terpilih yang berkualitas dan sesuai dengan harapan masyarakat.
"Penyelenggaraan Deklarasi Damai dan Tolak Politik Uang ini bertujuan agar penyelenggaraan Pilkades Serentak tahun 2021 di Kabupaten Inhil dapat berjalan lancar, damai, kondusif, dan demokratis serta bebas dari praktek politik uang,"kata Ferriyandi.
Adapun jumlah yang akan menggelar Pilkades serentak 2021 di Kabupaten Inhil yakni sebanyak 96 Desa dari 20 Kecamatan di Kabupaten Indragiri Hilir, Riau, pada Oktober mendatang.
"Hari ini dan kedepannya kita akan memasuki tahap ketiga dan keempat, dimana ditahapan ini perlu mendapatkan perhatian ekstra dan serius dari kita semua, terutama pada hari puncak Pilkades yang akan dilaksanakan secara serentak pada hari Selasa tanggal 12 Oktober 2021"ujarnya.
Papar Ferryandi.
Ketua DPRD Dr H Ferryandi pada sambutannya menyampaikan Pilkades dilakukan melalui empat 4 tahapan, pertama Persiapan, kedua adalah Pencalonan, ketiga Pemungutan Suara, dan keempat adalah Penetapan Calon Kades terpilih.***