"Sejak pandemi Covid-19 melanda, sudah ada sebanyak 28 ASN dan THL kita yang meninggal dunia akibat Covid-19," ungkap Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Riau, Ikhwan Ridwan, Senin (30/8/2021).
Atas kondisi itu, kata Ikhwan, Gubernur Riau Syamsuar meminta Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk membantu keluarga korban dengan memberikan uang duka cita.
Ikhwan menyampaikan, uang duka cita tersebut dari Kepala OPD, termasuk Gubernur, Wakil Gubernur Riau dan Sekdaprov Riau untuk keluarga pegawai yang meninggal.
"Pertama untuk bantuan duka cita ini berjumlah Rp25 juta. Namun karena jumlah pegawai yang meninggal akibat Covid-19 meningkat, akhirnya uang duka cita ini diberikan sebesar Rp20 juta," terangnya.
"Kita berharap jangan ada lagi ASN maupun Non PNS di lingkungan Pemprov Riau serta juga masyarakat Riau yang meninggal akibat Covid-19," tambahnya.
Untuk menekan kasus terkonfirmasi Covid-19 di lingkup Pemprov Riau, lanjut Ikhwan, pihaknya telah membuat kebijakan Work From Home (WFH) dan Work From Office (WFO).
"Sejauh ini kebijakan WFH dan WFO bagi ASN cukup efektif dalam menekan angka kasus penyebaran Covid-19 di lingkungan Pemprov Riau," sebutnya.
"Sampai saat ini OPD Pemprov Riau masih memberlakukan kebijakan 25 persen pegawai untuk bekerja dari rumah, terutama terhadap pegawai dengan usia lanjut atau pun mereka dalam kondisi yang tidak fit," tukasnya.
Sumber: Cakaplah.com
