11 Cara Menghadapi Rekan Kerja yang Suka Carmuk


Riau update - Berurusan dengan rekan kerja yang suka cari muka tentunya bikin kesal, kan? Pasalnya, orang seperti itu sikapnya cenderung menyebalkan. Dia suka menjelekan-jelekkan orang lain, kadang jadi penjilat, bahkan selalu mengunggulkan diri di depan atasan.

Intinya, apapun yang dilakukannya hanya untuk pencitraan. Dia melakukan segala sesuatu agar mendapatkan pujian semata. Tidak peduli sekalipun perbuatannya menyakiti orang lain.

Nah, apabila Anda memiliki kolega yang sifatnya begitu, jangan keburu frustasi. Lebih baik pelajari nih, tips-tips menghadapi rekan kerja yang suka cari berikut ini.

1. Jangan Terlalu Didekati

Bila Anda tidak ingin sakit hati atau merasa kesal, baiknya sih jangan terlalu mendekati rekan kerja yang suka cari muka. Maksudnya, Anda jangan berusaha menjadikan ia teman atau sahabat, cukup jadi patner kerja saja.

Sebisa mungkin hindari berurusan dengan dia. Namun bukan berarti Anda harus membencinya, ya!

Jika dia tidak melakukan sesuatu yang salah dengan Anda, maka Anda pun harus baik dengannya. Bersikaplah sewajarnya saja. Tak perlu menghindar atau membicarakannya. Hanya saja jangan terlalu terlibat dalam hidupnya.

2. Abaikan, Jangan Menanggapi Sikapnya yang Berlebihan

Menghadapi rekan kerja yang suka cari muka, lebih baik diabaikan saja. Misalnya, ketika dia mengajak Anda membicarakan orang lain, entah patnernya atau atasan,  sebaiknya Anda jangan menanggapi secara berlebihan. Cukup didiamkan saja. Jangan terlibat dalam pemikiran buruknya.

Anda juga harus berhati-hati, sebab orang yang suka cari muka itu biasanya nggak bisa dipercaya. Di depan Anda, dia membicarakan kejelekan orang lain. Tapi di belakang Anda, dia menjelek-jelekkan Anda.

So, sikap terbaik untuk menanggapi orang begitu adalah dengan mengabaikannya. Tidak terlalu sulit, kan?

3. Tunjukkan Anda Mampu Bekerja Secara Profesional

Daripada Anda sibuk mengurusi hidup rekan kerja Anda yang suka cari muka, lebih baik Anda fokus dengan diri sendiri.

Bekerjalah semaksimal mungkin. Bila perlu jadilah berprestasi. Tunjukkan pada dia bahwa Anda bisa menjadi karyawan berkualitas secara profesional, tanpa perlu menjilat atasan atau cari muka ke sana-kemari.

Setidaknya, dengan begitu Anda bisa memberikan contoh yang baik. Menyadarkan dia bahwa segala sesuatu perlu dicapai dengan kerja keras bukan dengan pencitraan.

Tapi kalau toh, dianya enggak peka dan enggak sadar, tetap saja suka cari muka, ya sudah biarkan saja. Mungkin sudah karakternya seperti itu. Yang penting, Anda jangan menirunya, ya!

4. Jangan Mudah Tertipu dengan Sikap Manisnya

Orang bermuka dua itu biasanya sikapnya suka berubah-ubah. Terkadang menyebalkan, eh tiba-tiba jadi manis sekali.

Nah, saat Anda menghadapi rekan kerja yang begitu, jangan mudah tertipu. Anda harus jeli dan waspada. Sekalipun dia tampak sangat baik, sebaiknya jangan langsung menilai dia telah berubah.

Apalagi sampai memutuskan berteman dengannya. No, jangan buru-buru, deh! Anda tidak tahu apa yang terjadi di belakang. Bisa jadi dia membicarakan kejelekan Anda, lho! Jadi pertimbangkan dulu sikap Anda sebelum memutuskan berteman dengan dia.

5. Tidak Perlu Emosi, Bersikaplah Elegan
Ilustrasi percaya diri

Tips selanjutnya untuk menghadapi rekan kerja yang suka cari muka yakni dengan mengendalikan emosi. Jangan mudah terpancing karena sikapnya yang menyebalkan.

Bila dia menjelekkan Anda, maka hadapi dengan sikap santai dan elegan. Anda tidak perlu mengklarifikasi ucapannya dengan marah-marah, atau berusaha menjelaskan ke semua orang bahwa itu tidak benar.

Cukup buktikan dengan tindakan bahwa Anda bukan seperti apa yang ia bicarakan. Simpel, kan?

6. Tetap Percaya Diri

Anda tidak perlu minder menghadapi rekan kerja yang penjilat. Sekalipun dia posisinya tampak lebih unggul dari Anda, ya sudah biarkan saja. Jangan iri pada dia atau siapa pun.

Walaupun dia selalu disanjung-sanjung oleh atasan, dipercayai melakukan proyek-proyek besar, atau bahkan diangkat jabatannya, Anda tak perlu merasa terkalahkan. Namun, tetaplah percaya diri.

Anda bekerja berdasarkan kemampuan. Tanpa perlu repot-repot cari muka ke sana-kemari. Sebenarnya itu sudah menjadi poin plus! Membuktikkan bahwa Anda punya potensi, bukan sekadar pencitraan.

7. Tidak Perlu Bermusuhan

Menghadapi rekan kerja yang suka cari muka itu bukan dengan memusuhinya. Percaya deh, itu enggak akan mengubah keadaan. Sebaliknya justru membuat Anda yang rugi.

Sebab penjilat itu biasanya pandai membual. Apabila penjilat mengetahui Anda berbuat buruk kepadanya, sudah pasti dia akan semakin menyudutkan Anda di depan banyak orang.

Dia bisa saja memutar fakta, sehingga kesannya Anda lah yang tidak baik dan dia hanyalah korban. Dengan demikian, semua orang akan berpihak kepadanya. Ngeri, kan? Oleh karenanya, hindari mencari urusan dengan penjilat.

Apalagi sampai menunjukkan ketidaksukaan Anda secara terang-terangan. Itu enggak perlu. Tak perlu cari musuh! Lebih baik bersikap normal aja. Dengan begitu Anda bisa bekerja secara nyaman.

8. Perluas Lingkup Pergaulan Anda di Kantor

Untuk menghadapi seorang penjilat, sebenarnya tidak bisa jika Anda mengandalkan diri sendiri. Anda butuh dukungan.

Nah, untuk mendapatkan dukungan, Anda perlu menambah lingkup pergaulan di kantor. Usahakan jangan jadi penyendiri. Bersosialisasi itu baik karena menunjang karier Anda. Selain membuat Anda punya banyak teman, juga bisa membantu Anda memperluas jaringan networking.

Seandainya pun, Anda jadi korban si penjilat, semisal nih Anda dijelek-jelekan, Anda tak perlu terlalu bingung. Karena teman Anda sudah banyak, pastinya mereka juga nggak bakal percaya ucapan si penjilat begitu saja. Sebab mereka sudah mengenal Anda.

9. Jangan Pernah Sedikitpun Curhat Dengannya

Jangan pernah berpikir sekalipun untuk curhat dengan orang yang gemar cari muka. Itu bahaya banget! Sebab orang yang suka cari muka biasanya cenderung bermuka dua.

Di depan baik, di belakang enggak tau deh! Jadi demi menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, sebaiknya jangan curhat dengan dia. Anda cukup bicara dengannya sebatas urusan kerja saja.

10. Jika Tindakannya Keterlaluan, Anda Perlu Mengambil Sikap Tegas

Apabila tindakan rekan kerja Anda tersebut sudah keterlaluan, misalnya saja dia menindas dan memanfaatkan Anda sebagai batu loncatan untuk kesuksesannya sendiri, maka Anda harus segera mengambil langkah tegas.

Jangan mau terus-menerus dimanfaatkan. Anda yang capek, dia yang dapat pujian dari bos. Duh, kesel kan? Jika seperti itu, Anda perlu menegurnya secara langsung. Tak perlu sungkan ataupun takut.

Kalaupun dia mengabaikan teguran Anda, maka laporkan saja dia ke atasan. Orang yang demikian itu tidak bisa dibiarkan saja. Jika Anda hanya diam, maka dia akan semakin menindas Anda.

11. Bersabar

Menghadapi rekan kerja yang suka cari muka itu juga perlu kesabaran. Ya, bagaimana tidak, setiap hari Anda harus menyaksikan dia yang perbuatannya selalu pencintraan. Dikit-dikit gosip, jelekin sana-sini. Eh tau-taunya pas ketemu atasan, perilakunya bak malaikat.

Ya gitu deh! Mau tak mau Anda harus bisa bertahan menyaksikan semua itu. Enggak ada jalan lain kecuali berbesar hati.

Penutup

Ya, demikianlah beberapa tips menghadapi rekan kerja yang suka cari muka. Semoga bisa membantu Anda yang saat ini memiliki rekan kerja seperti itu.

Sebagai pengingat saja, Anda jangan pernah berpikir sedikitpun untuk mencari muka atau jadi penjilat. Kesuksesan yang Anda dapatkan dengan cara-cara tidak benar biasanya tak akan bertahan lama. Jadi hindari sifat buruk tersebut.



Sumber: Duniakaryawan.com