Jakarta - Membengkaknya biaya tagihan listrik bikin keuangan bulanan tekor. Makanya, pemakaian listrik mesti dikontrol agar tak bikin kantong jebol.
Mengutip USNews, Rabu (11/3/2020), biaya penggunaan listrik sesungguhnya bisa ditekan. Ada beberapa cara agar bisa mengirit tagihan listrik di rumah.
1. Membersihkan Peralatan Elektronik
Debu yang menyumbat komponen-komponen kulkas atau AC membuat kinerjanya lebih berat. Dampaknya butuh pemakaian listrik lebih banyak untuk proses pendinginan. Sebaiknya, bersihkan kulkas dan AC secara rutin supaya alat-alat tersebut bekerja optimal.
2. Ganti Filter AC
Saringan bertugas menghalangi kotoran masuk ke dalam AC. Jika saringan sudah jelek, kotoran lolos ke dalam mesin dan menyebabkan kinerja AC lebih berat. Dengan begitu boros listrik. Makanya sering-seringlah cek filter jika sudah terlalu lama.
3. Gunakan Kipas Angin
Kipas angin menyedot energi lebih sedikit daripada AC. Menggunakan kipas angin di ruang keluarga atau ruang tamu sebagai pengganti AC tentunya akan menekan biaya penggunaan listrik. Peralatan tersebut juga bisa bikin suhu ruangan jadi adem.
4. Tanam Pohon di Rumah
Punya sedikit halaman di rumah? coba tanami dengan pepohonan. Pohon, walaupun ukurannya tidak besar, bisa menyejukkan suhu rumah sehingga bisa mereduksi penggunaan AC dan kipas angin.
5. Gunakan Peralatan Hemat Energi
Zaman sekarang, sudah banyak produk-produk elektronik yang diklaim hemat energi, seperti AC, kulkas, dan lainnya. Perangkat elektronik bisa bekerja dengan efisiensi energi yang baik karena menggunakan teknologi modern, seperti inverter. Konsekuesinya, peralatan hemat energi harganya sedikit lebih mahal.
Kalau sudah bisa menghemat biaya listrik, jangan lupa untuk bayar tagihan tepat waktu atau beli token listrik sebelum saldo habis supaya rumah atau kosan tak gelap gulita.
Beli token listrik bis di aplikasi Grab, cukup dengan pilih menu "Pulsa/Token" lalu masukkan nomor meteran atau id pelanggan. Bayar tagihan listrik juga bisa di aplikasi Grab melalui menu "Bills", pilih PLN lalu masukkan id pelanggan.
Sumber: Detik.com
