Dari NTB ke Bengkulu, Ini 4 Kisah Mempelai Tertipu Nikahi Sesama Jenis


Foto: Pria di Lombok Barat mempolisikan pacar yang dinikahinya karena ternyata seorang pria (dok. Istimewa)

Jakarta - MUH (31), warga Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB) melapor ke polisi karena merasa tertipu setelah mengetahui kekasih yang dinikahinya ternyata pria juga. Kisah serupa sudah beberapa kali terjadi di Nusantara.

"Keduanya memadu kasih setelah berkenalan lewat media sosial hingga berujung pada pernikahan pada Kamis (2/6)," kata Kasat Reskrim Polres Lobar, AKP Dhafiq Siddiq pada detikcom Senin (8/6/2020).

MUH merupakan pria asal Kediri, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (NTB). Pernikahannya digelar secara sederhana dengan hanya dihadiri oleh beberapa orang saja serta tokoh agama.
MUH mulai menemui kejanggalan ketika hendak melakukan hubungan malam pertama usai menikah. Hasrat MUH ditolak mentah-mentah oleh MIT dengan alasan sedang datang bulan.

"Pada malam selanjutnya, MIT pun meminta cerai tanpa alasan yang jelas kepada MUH. Rasa curiga pun semakin besar oleh MUH yang hingga akhirnya mencari tahu tentang identitas MIT yang sebenarnya," kata Kasat Reskrim Polres Lobar, AKP Dhafiq Siddiq pada detikcom Senin (8/6/2020).
Selain kisah MUH dan MIT, ini 3 kisah lainnya:

Nikah Sesama Wanita di Bengkulu
Kasus pernikahan ternyata sesama jenis juga pernah terjadi di Bengkulu. Wanita dengan sesama wanita.

Kala itu, tangis DS, pengantin wanita di Bengkulu pecah di malam pertama usai menggelar pernikahan siri. Sebab, orang yang baru saja menikahinya ternyata wanita juga.
DS merupakan warga Desa Bukit Makmur, Kecamatan Pinang Raya, Kabupaten Bengkulu Utara, Bengkulu. Rencana menggelar resepsi pernikahan pun batal setelah identitas calon mempelai pria terungkap.

"Pihak keluarga wanita mencari keluarga mempelai pria FT di Kota Bengkulu," kata Kepala Dusun Desa Bukit Makmur, Rajib, di Bengkulu Utara, seperti dilansir Antara (6/3/2020).

Dia menambahkan, keluarga FT mengatakan jika FT adalah seorang wanita walaupun penampilannya seperti laki-laki. Rajib mengatakan DS shock mengetahui identitas 'suaminya' itu.

"Awalnya sempat depresi tapi sekarang sudah mulai membaik. Ya shock mas, mengetahui suaminya wanita," kata Rajib.

DS mengetahui suaminya adalah seorang wanita saat malam pertama usai dinikahkan di bawah tangan (nikah siri) oleh ayah kandung DS.

"Mempelai wanitanya nangis di malam pertama, mungkin bingung. Iya, akhir bulan lalu, sekitar hari Rabu kejadiannya," ujar Kepala Kantor Urusan Agama Kecamatan Ketahun, Indra Gunawan.

Bersalina dan Ichal di Polewali Mandar
Bersalina (20) warga Polewali Mandar, Sulawesi Barat tertipu setelah setahun menikah. Suami yang menikahinya, Ichal (23), ternyata seorang perempuan. Padahal saat melamar dan menikahi dirinya pertengahan tahun lalu, Ichal mengaku pria tulen.

"Dia menikah, dan setelah menikah ternyata suaminya perempuan. Dia merasa tertipu," jelas Kapolres Mamasa AKB Muhamad Alfian, Rabu (13/5/2015).

Bersalina dinikahi Ichal pada 2014. Pernikahan digelar di gereja di Polewali Mandar. Setahun menikah, semua lancar-lancar saja, sampai Bersalina menemukan kejanggalan di celana dalam suaminya. Ada bercak darah di celana dalam suaminya, yang ternyata darah menstruasi.

Kemudian, ia juga menemukan dildo alias penis palsu. "Mungkin pas mau berhubungan sudah merasa ya," terang Alfian.

"Kasus ini kami limpahkan ke Polewali Mandar, karena locus delicti saat pernikahan dilakukan di Polewali Mandar," terang Alfian.

Icha dan Umar di Bekasi
Umar dan Icha menikah sepekan sesudah Lebaran tahun 2010 lalu. Keduanya hidup serumah dengan orangtua Umar di Kampung Bojong Sari RT 1 RW 2, Kelurahan Jatisari, Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat. Icha dalam keseharian dikenal pandai memasak dan menjadi guru mengaji untuk anak-anak sekitarnya.

Saat berhubungan suami istri, Umar sempat menaruh curiga. Icha melarang Umar melakukan foreplay dan ciuman. Ketika Umar protes
karena Icha hanya mau berhubungan lewat belakang, Icha juga ngambek.

"Kita mana tahu kalau dia cowok. Kalau gituan semua lampu dimatiin. Kalau tangan kita mau gerayangan, dia marah. Nggak boleh!" kata Umar kepada detikcom, Selasa (5/4/2011).
Setelah enam bulan berlalu, baru ketahuan Icha ternyata seorang laki-laki yang bernama asli Rahmat Sulistyo. Karena dianggap menipu, istri Umar itu akhirnya dilaporkan ke Polsek Jatiasih. Icha divonis 8 bulan penjara. Umar mengaku tidak menaruh dendam kepada Icha. Ia juga siap membangun biduk rumah tangga baru dengan perempuan sejati.


Sumber: Detik.com