Tiga Hari Hilang, Balita 3 Tahun di Kuansing Ditemukan Tak Bernyawa di Sungai




PEKANBARU - Tiga hari menghilang, akhirnya balita berusia 3 tahun berhasil ditemukan. Namun keadaan bocah bernama Syakila itu sudah dalam keadaan tak bernyawa. 

Syakila, ditemukan satu kilometer dari lokasi pertama tenggelam yakni masih disekitar Sungai Batang Potai. Desa Pantai, Kuansing,  Rabu (4/6/20).

''Korban kita temukan hanyut tak jauh dari sekitar lokasi tenggelam, yakni sekitar satu kilometer,'' terang Kepala Basarnas Pekanbaru, Ishak. 

Upaya pencarian kata Ishak, dilakukan tim gabungan Basarnas dan masyarakat dibantu aparat desa, Babinsa dan Camat Kuantan Mudik. Sekitar 18 kilometer ke arah hilir.

'"Waktu ditemukan sekitar pukul 6.40 WIB,'' terang Ishak.

Saat ditemukan, kondisi korban dalam keadaan masih utuh dan lengkap pakaian saat bersama ibunya.

Hal senada disampaikan, Kapolsek Kuantan Mudik, bahwa setelah ditemukan, pihaknya, langsung menyerahkan jasad korban ke pihak keluarga.

''Memang jasad korban tadi pagi sudah ditemukan, dan langsung diserahkan ke pihak keluarga,'' terang Faizal.

Sebelumnya, Syakila, dikabarkan tenggelam setelah ikut ibunya mencari jeruk, di kebun tepat berada di pinggir sungai Batang Potai, Ahad (31/5/20) sekitar pukul 17.35 WIB.

Menurut penuturan para saksi dan ibunya. Sebelum diketahui tenggelam, korban bersama ibunya datang ke kebun jeruk (limau).

Kemudian, saat ibunya mengambil limau berlokasi di pinggir sungai. Tanpa diketahui, Syakila pergi bermain ke pinggir sungai.
''Ibunya tidak tahu anaknya pergi ke sungai dan tenggelam, setelah terseret arus,'' terang Kepala Basarnas Pekanbaru Ishak, Senin (1/6/2020).***