Pembangunan Tol Permai Habiskan 300 Ribu Ton Semen OPC dari Semen Padang


Riau Update – Pasca diresmikan Presiden Joko Widodo Tol Pekanbaru-Dumai (Permai) sudah beroperasi, Jumat (25/9/2020) sementara ini bisa dilewati tanpa berbayar. Jalan tol sepanjang 131 kilometer dan pertama di Riau ini, ternyata menghabiskan 300 ribu ton semen jenis OPC dari PT Semen Padang. Informasi ini diketahui dari Senior Vice President Sales Semen Indonesia Group, Rahman Kurniawan. Menurutnya untuk Jalan Tol Pekanbaru-Dumai ini, Semen Padang memasok tipe semen Ordinary Portland Cement (OPC) melalui kerjasama dengan PT PP Presisi, dan PT Hutama Karya Infrastruktur.

Informasi ini diketahui dari Senior Vice President Sales Semen Indonesia Group, Rahman Kurniawan. Menurutnya untuk Jalan Tol Pekanbaru-Dumai ini, Semen Padang memasok tipe semen Ordinary Portland Cement (OPC) melalui kerjasama dengan PT PP Presisi, dan PT Hutama Karya Infrastruktur.

“Total pasokan semen Indonesia Group (untuk tol Pekanbaru-Dumai,red) berjumlah kurang lebih 300.000 Ton,” kata Rahman.

Dengan demikian, menurut pihak Semen Padang, bertambah lagi proyek strategis nasional yang dibangun menggunakan produk mereka. Selain yang dalam proses pekerjaan sekarang ini Tol Pekanbaru-Padang.

“Merupakan sebuah kehormatan dan kebanggaan bagi kami, ketika produk PT Semen Padang kembali mendapat kepercayaan digunakan untuk pembangunan proyek strategis nasional, Jalan Tol Pekanbaru–Dumai,” kata Direktur Utama PT Semen Padang Yosviandri baru-baru ini dikutip dari Padek.co.

Sebagai perusahaan yang berdiri sejak 1910, produknya telah menjadi tonggak modernisasi di Indonesia, dengan banyaknya bangunan monumental yang dibangun menggunakan produk semen yang pertama di Asia Tenggara tersebut, di antaranya yang terbaru adalah Fly OverKelok Sembilan, Tol Trans Sumatera Ruas Sigli-Banda Aceh, dan proyek Tol Padang-Pekanbaru yang saat ini dalam proses pembangunan.

Jalan Tol Pekanbaru–Dumai adalah bagian dari Jalan Tol Trans Sumatra yang menghubungkan Pekanbaru dengan Dumai yang berada di Riau. Pembangunan jalan tol ini dimulai pada bulan Desember 2016. Jalan tol ini dibagi menjadi 6 seksi tol yaitu seksi 1 (Pekanbaru – Minas) sepanjang 9,5 KM , seksi 2 (Minas – Kandis Selatan) sepanjang 24,1 KM, seksi 3 (Kandis Selatan – Kandis Utara) sepanjang 16,9 KM, seksi 4 (Kandis Utara-Duri Selatan) sepanjang 26,5 KM, seksi 5 (Duri Selatan-Duri Utara) sepanjang 29,45 KM dan seksi 6 (Duri Utara-Dumai) sepanjang 25,05 KM.