INHIL - Dalam menyikapi perkembangan virus Covid-19 yang akhir-akhir ini semakin mengkhawatirkan khususnya di wilayah Kabupaten Inhil penanganan dan pencegahan tidak dilakukan hanya secara fisik.
Namun juga melalui relegius, seperti himbauan Bupati Inhil yaitu melaksanakan Istighosah Kubra (Zikir dan Do 'a) secara serentak diwaktu yang sama di seluruh Mesjid dan Mushalla yang ada di Kabupaten Indragiri Hilir. Istighosah Kubra yang akan dilaksanakan tiga kali Jum'at berturut-turut yang dimulai pada hari Kamis (8/10/20) malam.
Bupati HM Wardan usai shalat Magrib secara berjamaah pimpin pelaksanaan Istighosah Kubra yang diadakan di Mesjid YAMP Kecamatan Kemuning.
Pada kesempatan tersebut, Bupati didampingi Istri Hj Zulaikhah Wardan, Kadis Perkim, Kadisparporabud, Kabag Umum dan beberapa Pejabat Eselon dilingkungan Pemkab Inhil, Kegiatan ini turut juga dihadiri Camat beserta Unsur Forkopincam, Alim Ulama Kecamatan Kemuning.
Pelaksanaan Istighosah Kubra yang diadakan di Mesjid YAMP Kecamatan Kemuning ini tetap mengikuti himbauan protokoler Kesehatan Sesuai arahan yang disampaikan beberapa waktu yang lalu melalui Video Confrence ke seluruh Camat di Kabupaten Indragiri Hilir.
Usai memimpin Istighosah Kubra Bupati HM Wardan berpesan kepada seluruh lapisan masyarakat Kabupaten Indragiri Hilir bahwa dengan berzikir dan berdoa secara berjamaah di waktu yang bersamaan.
"Mudah-mudahan kita mendapatkan ketenangan hati disamping kita juga berdoa semoga bencana pendemi Covid-19 yang sedang melanda dunia bahkan Indonesia khususnya Kabupaten Inhil segera berakhir,"katanya
Dilanjutkan Bupati. Karena mengingat dzikir merupakan aktivitas yang sangat mulia. Sehingga sangat penting dilakukannya Istghosah kubra.
"Semoga wabah ini segera musnah dari bumi kita tercinta, agar semua bisa beraktifitas seperti biasanya,"tutup Bupati.***
