Di Pekanbaru Guru Wajib Vaksin Sebelum Sekolah Tatap Muka

Pekanbaru -  Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru berencana memulai pembelajaran tatap muka. Sebab, PPKM di ibukota Provinsi Riau itu, berdasarkan hasil evaluasi Satgas Covid-19 Pekanbaru sudah turun ke level 3.

Walikota Pekanbaru Firdaus menyatakan, tenaga pendidik wajib menjalani vaksinasi Covid-19 sebelum memulai proses belajar tatap muka. Kata Walikota, vaksin salah satu upaya untuk menghindari penyebaran virus di lingkungan sekolah.

Saat ini, proses percepatan vaksinasi kelompok tenaga pendidik atau guru terus digesa. "Guru iya (syarat) untuk sekolah tatap muka. Harus vaksin," kata Walikota, Selasa (7/9/2021).

Menurutnya, proses vaksinasi kelompok guru hampir tuntas. Total ada 11 ribu guru yang terdaftar menjadi penerima vaksin. Dari jumlah itu, lebih dari 90 persen guru telah menjalani vaksinasi.

Beberapa guru masih ada yang mengalami penundaan vaksin akibat memiliki penyakit penyerta. "Mana yang ditunda divaksin, ini akan segera vaksin. Karena semalam ada guru yang berhalangan karena komorbid," jelasnya.

Selain guru, pelajar juga menjadi prioritas penerima vaksin. Tapi, diakuinya masih terkendala karena keterbatasan vaksin. "Penyaluran vaksin itu dibagi tiga. Pemerintah daerah, TNI, dan Polri. Ini penyaluran nya sedikit sedikit," jelasnya.

Saat ini saja, lebih dari 100 ribu orang yang menunggu suntikan vaksin dosis II. Bahkan ada yang sudah menunggu lebih dari 50 hari.

Sumber: Cakaplah.com