Seorang Pelajar Nekat Buang Bayi di Pinggir Jalan


INHU - Kepolisian Sektor Siberida berhasil mengungkap kasus pembuangan bayi di Jalan Setepak, Dusun Sungai Arang, Kelurahan Pangkalan Kasai, Kecamatan Seberida, Kabupaten Indragiri Hulu, Riau.

Pelaku pembuang bayi berjenis kelamin perempuan yang baru dilahirkan tersebut ternyata adalahseorang remaja putri berusia 18 tahun berinisial YS. Dialah ibu kandung bayi malang itu.

Siswi salah satu SMA ini diamankan petugas di rumahnya tak lama setelah pihak kepolisian melakukan penyelidikan pada Sabtu (4/9/2021) tak lama setelah bayi malang itu ditemukan warga.

"Kami sedang memeriksa YS," kata Kapolres Inhu AKBP Bachtiar Alponso melalui PS Paur Humas Aipda Misran, Selasa (7/9/2021).

Menurut Misran, kasus ini terungkap saat seorang pelajar SD bernama Afgan (10) yang baru pulang sekolah melintas di jalan setapak menuju rumahnya.

Afgan sebenarnya baru turun dari sepeda motor yang dikendarai oleh Nur Fitriani (27), tukang ojek yang selalu mengantar jemput Afgan ke sekolah. Seperti biasa Afgan turun disimpang jalan setapak menuju rumahnya, kemudian berjalan kaki.

Ketika beberapa meter berjalan kaki, Afgan dikagetkan dengan melihat sosok bayi yang tergeletak di pinggir jalan setepak dengan mulut disumpal kain.

Melihat hal ini, Afgan berlari menuju jalan raya dan mengejar Nur Fitriani menyampaikan temuan bayi itu. Keduanya lalu kembali menuju jalan setapak mengambil bayi dan membuka mulut yang tersumpal kain. Nur kemudian membawa bayi malang tersebut pulang untuk dimandikan dan dipasangi pakaian.

"Setelah itu Nur Fitriani mendatangi rumah Ketua RT dan anggota Bhabinkamtibmas setempat untuk menyampaikan prihal temuan bayi berjenis kelamin perempuan itu," lanjutnya.

Bayi lalu dibawa ke RSUD Indrasari Rengat untuk mendapatkan perawatan medis, dilanjutkan dengan melaporkannya ke Polsek Seberida.

Polsek Siberida yang menerima laporan langsung turun ke lapangan untuk melakukan penyelidikan. Tak butuh waktu lama, hitungan jam melakukan penyelidikan petugas membuahkan hasil.

"Kita selidiki dan akhirnya menemukan ibu si pembuang bayi tersebut," lanjutnya.

Diketahui YS salah seorang pelajar yang selama ini terlihat tidak lazim, dengan kondisi perut membesar, namun setelah temuan bayi itu, perutnya mengecil.

"Kepada polisi, YS mengaku baru saja melahirkan seorang bayi perempuan, namun karena malu dan takut ketahuan orang tuanya, ia lalu membuang bayi tersebut di jalan setapak wilayah RT 037 RW 10 Dusun Sungai Arang," pungkasnya.

Selanjutnya polisi mengamankan YS beserta sejumlah barang bukti ke Mapolsek Siberida untuk proses hukum selanjutnya.

Sumber: Cakaplah.com