Selama Sepekan, 4 Kali Terjadi Kebakaran di Kabupaten Inhil



Riauupdate.com, INHIL - Di Bulan Suci Ramadhan 1443 H atau selama sepekan. Sudah empat kali terjadi peristiwa kebakaran di Kecamatan berbeda di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil).

Sehari sebelum hari pertama umat muslim menjalani ibadah bulan suci ramadhan. Kebakaran terjadi di Kecamatan Keritang, Jumat (1/4) lalu. Dimana dalam peristiwa itu tiga rumah warga hangus dilalap sijago merah.

Sehari setelah nya,  Sabtu (2/4) kebakaran kembali menghanguskan rumah warga. Kali ini 10 unit rumah atau mess milik perusahaan ludes terbakar.

Selanjutnya di hari Selasa (5/4). Dua unit gudang kelapa milik masyarakat juga habis terbakar.

Sedangkan yang terbaru terjadi kebakaran di Kecamatan Teluk Belengkong, Jumat (8/4) malam. Tiga unit rumah warga kembali habis terbakar.

Beruntung dalam musibah kebakaran di empat lokasi berbeda ini tidak memakan korban jiwa. Namun kerugian ditafsirkan mencapai ratusan juta rupiah.

Kapolres Inhil AKBP Dian Setyawan SIK saat dikonfirmasi memebanarkan  adanya peristiwa tersebut.

"Ya benar, malam ini ada 3 KK yang rumahnya habis dilalap sijago merah di Kecamatan Teluk Belengkong,"katanya.

Dimana korban masing masing bernama  Ambok Umpak (45), Husni (50) dan Rosnaria Purba (50).

Kemudian dijelaskannya, sekira Pukul 19.20 WIB, Lia (Saksi) saat itu sedang tidur di Rumahnya, dalam tidur itu ia terbangun dengan suara gemuruh seperti angin ribut diluar rumah.

Saat keluar, ia dikejutkan dengan pemandangan api yang berkobar tepat berada diatas atap depan rumahnya atau lebih tepatnya lagi rumah orang tuanya.

"Saksi berteriak meminta tolong, kemudian warga setempat datang membantu memadamkan api yang sudah membesar menggunakan alat berupa mesin air dan ember sehingga api dapat dipadamkan," jelasnya.

Atas kejadian kebakaran empat kali dalam sepekan ini,  Kapolres menghimbau masyarakat agar kiranya lebih waspada dan lebih berhati-hati lagi terutama mengenai arus pendek listrik, serta hal-hal rawan yang bisa memicu kebakaran.

"Untuk masyarakat agar lebih berhati-hati lagi, terutama dengan arus pendek listrik, dan juga mengingat cuaca sekarang ini panas  jangan membakar diperkebunan serta di hutan alami,"tutupnya.***




Jurnalis : Roni Angga S

Editor : Riauupdate.com