Bupati Inhil Dampingi Gubri Tinjau Pasar Murah Dan Launcing Gerakan Menanam Cabe

TEMBILAHAN - Hari Ke 2 kunjungannya di negeri hamparan kelapa dunia, Gubernur Riau Syamsuar bersama Bupati Indragiri Hilir HM Wardan meninjau kegiatan pasar murah sekaligus melaunching gerakan menanam cabe di pekarangan yang ditaja Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UMKM Riau, Selasa (06/06/2022) di lapangan Gajah Mada Tembilahan. 


Turut pada acara tersebut Ketua DPRD Dr.H.Ferryandi, Wabup H.Syamsuddin Uti, Unsur Forkopimda, Kadis TPHP Riau, Ketua Baznas Riau, Sekda Drs. Afrizal,  Ketua TP PKK Riau Hj.Misnarni Syamsuar, Ketua TP PKK Inhil Hj. Zulaikhah Wardan, Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Riau, Pejabat Eselon di lingkungan Pemkab Inhil dan Undangan lainnya. 

Kegiatan Pasar murah bahan pokok ini bertujuan untuk meringankan masyarakat dan menjaga stabilitas harga bahan pokok akibat dari kenaikan harga BBM bersubsidi beberapa waktu yang lalu.


Bupati Inhil sendiri menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada Pemprov. Riau serta berharap kegiatan pasar murah ini dapat mempermudah dan membantu masyarakat, khususnya yang ada di Kota Tembilahan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. 

"Saya harapkan pelaksanaan pasar murah ini dapat berjalan dengan baik dan tertib, serta tepat sasaran,"ucap HM Wardan. 

Sebelum mengakhiri sambutannya, Bupati juga mengingatkan kepada pihak penyelenggara agar kegiatan pasar murah ini dilaksanakan dengan baik dan transparan serta dapat di pertanggung jawabkan.

Dalam sambutannya Gubernur Riau meminta kepada Pemerintah Kabupaten / Kota untuk meluncurkan jaring pengaman sosial serta meningkatkan ketahanan pangan di daerahnya masing - masing khususnya untuk masyarakat yang terdampak inflasi akibat dari kenaikan harga BBM.

"Dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat dimanfaatkan semaksimal mungkin oleh masyarakat sehingga dapat membantu keluarga dan daerah dalam menghadapi inflasi yang terjadi provinsi. Riau", ucap Syamsuar. 

Diakhir acara Gubernur Riau bersama Bupati Inhil menyerahan bibit cabai kepada kelompok wanita tani yang ada di tembilahan.***