PEKANBARU - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akhirnya buka suara terkait kegiatan Operasi Tangkap Tangan (OTT) di Kepulauan Meranti, Provinsi Riau. Dimana, dalam OTT itu, tim Lembaga Antirasuah melakukan penangkapan terhadap Bupati Kepulauan Meranti M Adil.
Demikian dikatakan Kepala Bagian (Kabag) Pemberitaan KPK Ali Fikri SH MH.
"Benar, Kamis (6/4) malam, tim KPK berhasil melakukan tindakan tangkap tangan. Diantaranya Bupati (M Adil)," ucap Ali, Jumat (7/4) dini hari.
Dilanjutkan Ali, dalam OTT itu, tidak hanya sang Bupati yang ditangkap. Ada beberapa pihak yang ikut terjaring OTT. Namun, Ali belum bisa merincikannya, siapa pihak-pihak yang dimaksud.
"Ada beberapa pihak yang (ikut) melakukan korupsi. Sudah ditangkap juga (bersama Bupati M Adil)," lanjutnya.
Saat ditanya terkait apa Bupati M Adil serta beberapa pihak tersebut melakukan korupsi, Ali belum bisa menerangkannya. Pasalnya, pihaknya masih terus bekerja mengumpulkan bahan keterangan dari beberapa pihak.
"Saat ini tim KPK masih bekerja. Tim masih terus mengumpulkan bahan keterangan dari beberapa pihak," jawabnya.
"Setelah (itu), pasti kami sampaikan lengkap hasil kegiatan (OTT) tersebut, sebagai bagian keterbukaan informasi KPK kepada masyarakat," sambungnya.
Dalam pemberitaan sebelumnya, beredar video yang memperlihatkan beberapa ruangan di kantor Bupati Kepulauan Meranti disegel, dengan tulisan 'DALAM PENGAWASAN KPK'. Tidak hanya itu, juga ada video kerumunan orang di kantor Polres setempat.
Selain Bupati M Adil, beredar kabar Kepala Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) Neng dan Kepala Bagian (Kabag) Umum Tarmizi, ikut terjaring OTT tersebut.***
