Kisah Pilu Sutradara Asal China Dan Keluarganya Meninggal Akibat Virus Corona


Virus corona, Foto : Dok, Istimewa

Jakarta - Salah seorang sutradara asal China turut menjadi korban dari virus corona. Bukan hanya dirinya sendiri, anggota keluarganya yang lain juga jadi koban.

Chang Kai, sutradara berusia 55 tahun yang bekerja di Hubei Film Studio, meninggal dunia pada 14 Februari kemarin. Ia meninggal dunia karena terkena virus corona atau yang disebut COVID-19.

Dilansir dari Variety, Senin (17/7/2020), awalnya penyebaran virus itu disebut berasal dari ayahnya. Dari sebuah catatan yang ditinggalkannya, ada tulisan bahwa sang ayah sakit sejak 25 Januari lalu.

"Ayahku terserang demam, batuk dan kesulitan bernafas. (Kami) pun mencoba untuk membawanya ke rumah sakit tapi seluruh rumah sakit yang kami kunjungi menolak karena tak ada lagi ruangan untuknya," tulisnya.

Ia pun kembali membawa ayahnya ke rumahnya dan beberapa hari kemudian sang ayah meninggal dunia. Usai wafatnya sang ayah, ibunya juga sakit dan meninggal dunia hanya beberapa hari setelahnya.

Chang pun turut terserang virus tersebut bersama anggota keluarga lainnya. Hanya beberapa jam setelah ia meninggal, adiknya juga wafat. Istrinya juga positif mengidap virus tersebut dan saat ini sedang dalam penanganan medis.

Dalam catatannya itu Chang juga menuliskan pesan untuk rekannya dan putranya yang kini tengah menimba ilmu di Inggris.

Hingga saat ini sudah ada 1.775 orang yang meninggal dunia dan sudah lebih dari 71.330 orang yang telah terinfeksi virus corona. Angka tersebut terus bertambah dan melewati jumlah korban virus SARS pada 2003 lalu.***




Sumber : Detik.com