INHIL - Diduga diterkam buaya, seorang nelayan bernama Hamak (48) ditemukan tewas dengan tubuh penuh luka di Sungai Kecil, Desa Tanjung Pasir, Kecamatan Tanah Merah, Kabuparen Inhil, Selasa (9/1/2024) sekitar pukul 17.00 WIB.
Pria berusia 48 tahun itu ditemukan dalam kondisi telungkup sekitar 100 meter dari lokasi awal ia turun mencari siput. Kemudian jasad korban dibawa ke Puskesmas dan diserahkan ke pihak keluarga untuk dikebumikan.
Kapolres Inhil AKBP Budi Setiawan SIK melalui Kasat Polairud AKP Ridwan SH MH saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut.
"Korban yang sempat hilang sudah ditemukan dalam kondisi tubu penuh luka gigitan, dan sudah diserahkan ke pihak keluarga,"ujarnya.
Dijelaskan AKP Ridwan, awalnya korban bersama rekan-rekan nelayan pergi mencari sipu dengan 7 kapal motor. Setelah tiba di lokasi para nelayan berpencar.
"Saat sore waktunya pulang, rekan-rekanya tidak menemukan korban dan langsung dilakukan pencarian serta menghubungi petugas kepolisian dan basarnas saat itu ditemukan topi korban mengambang di atas air,"ucapnya.
Beberapa jam melakukan pencarian, akhirnya korban juga ditemukan sekitar 100 meter dari lokasi awal ia berpisah bersama teman-temanya.
"Kondisinya dari bawah dada sampai ke bawah pusat hancur diduga bekas di makan buaya, jenazahnya sudah dibawa ke puskesmas dan sudah diserahkan ke pihak keluarga,"tutupnya.***
